Menebar Kebaikan
Kebaikan dapat diartikan sifat baik yang bersifat personal pada seseorang atau perbuatan baik yang dilaksanakan sekelompok orang. Sedangkan kata baik sendiri memilki arti elok, patut, teratur hal yang bagus lah intinya itu kalau menurut KBBI ya. Kalau menurutku yang cuma penulis blog rumahan ini kebaikan ya perilaku orang yang dapat menyenangkan orang lain.
Kebaikan yang tepat harusnya ditebar, kalau kebaikan disimpan untuk diri sendiri itu selfish, tidak mau berbagi. Iya kan? hal hal baik hanya untuk diri sendiri, tapi tidak apa apa sih itu pilihan Anda. Orang berhak memilih apakah dia bermanfaat untuk orang sekitar atau hanya menjadi orang yang hidup sendiri tidak memikirkan kondisi orang sekitar. Menjadi manusia yang mati rasa kemanusiaannya. Tapi kalau terlalu peduli dengan orang lain tapi tidak peduli dengan diri sendiri itu juga tidak baik. Jadi, jadi orang yang seimbang seimbang saja, tidak usah berlebihan.
Kita dapat berbagi kebaikan dengan berbagai macam hal salah satunya Zakat. Zakat ada dua Zakat Fitrah dan Zakat Maal, zakat ini konsep berbagi yang ada di Agama saya. Zakat Fitrah dikeluarkan ketika menjelang Idul Fitri berupa bahan makanan pokok seberat 2,5 Kg atau juga dapat diganti dengan uang yang sepadan dengan bahan makan pokok tersebut. Sedangkan Zakat Maal dikeluarka pertahun sesuai dengan hitungan penghasilan kita, karena sebenarnya dari uang yang kita hasilkan itu ada 2,5% hak milik orang lain.
Selain Zakat kita juga bisa berbagi materi "uang" melalui donasi donasi, mulai dari donasi kemanusiaan, donasi bencana alam, donasi ke panti asuhan banyak dah. Biasanya perusahaan perusahaan tuh ngeluarin donasi miliaran rupiah. Tapi jangan salah perorangan juga bisa melakukan donasi yang sebegitu banyak karena dia kaya atau juga adalagi nih satu lagi namanya crowdfunding. Akhir akhir ini bahkan kita donasi tidak perlu repot lagi mikir mikir "wah gue mau donasi tapi duit gue masih dikit", karena mulai ramai yang namanya crowdfunding di Indonesia.
Crowdfunding itu metode mengumpulkan dana dari khalayak ramai yang mempunyai tujuan tertentu. Biasanya memang tidak terfokus untuk donasi ya bisa untuk pinjaman modal, pengerjaan projek, dll. Tapi karena di Indonesia ini budaya gotong-royong masih kuat banget, jadi ya untuk membantu sesama. Apalagi Indonesia lagi menghadapi pandemi ini, banyak "Influencer" media sosial yang melakukan crowdfunding untuk membantu penyediaan Alat Perlindungan Diri (APD) untuk petugas kesehatan maupun makanan. Sampai Miliaran bahkan, luar biasa emang donasi gotong royong.
Kalau kita tidak punya terlalu banyak uang dan masih juga enggan ikutan crowdfunding. Kita juga bisa berbagi dengan hal yang lain. Bisa berbagi ilmu yang berguna, hahaha iya banyak kok sekarang yang berbagi ilmu bahkan dari hal yang sangat sederhana seperti live Instagram. Kita bisa berbagi bahan obrolan, kadang kadang bahan obrolan itu bisa jadi pengetahuan juga loh bagi orang lain. Ada juga yang sudah diniatkan untuk berbagi ilmu, tanya jawab, tutorial bareng bareng ada juga bahkan yang mengadakan konser amal.
Kalau kita masih merasa kurang ilmu juga, dan bingung mau berbagi kebagikan apa lagi. Kita hanya perlu berbagi senyum kepada orang lain. Berbuat baik, bantu orang tua,bantu orang sekitar dengan tenaga yang kita punyai. Jadi ngga usah banyak alasan lagi deh buat berbagi kebaikan. Kita bisa berbagi asal kita mau untuk berbagi. Niat yang utama itu niat.
*/“Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog Menebar Kebaikan yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa”
Komentar
Posting Komentar